Thursday, November 17, 2011

KOIZORA >> cinta pertama dan terakhir

Nemuin film Jepang yg cakep abis. Judulnya KOIZORA atau Sky of Love. Ada temenku yang dapet film Jepang ini dari pacarnya. Awal-awalnya sih temenku itu ceritain garis besar ceritanya. Nah, karena aku kepincut, ya sudah, saya jadi punya filmya...
Ini sinopsisnya

Cerita ini berlatar belakang di sebuah SMA di Jepang. Tapi sebelumnya, kita bakal disuguhi adegan seorang wanita di kereta. Ia tokoh kunci kita.

Adalah siswi bernama Mika dan siswa bernama Hiro. Mereka bertemu saat masih duduk di kelas X SMA. Awalnya sih, mereka tak ambil pusing tentang pertemuan pertama mereka. kayaknya mereka malah udah lupa..


Sampai suatu hari, hape Mika ketinggalan di perpustakaan. Saat dicari di perpustakaan, tiba-tiba ada dering hape Mika. Kayaknya ada yang nemuin deh, soalnya ga mungkin kan hape bisa tiba” nyempil sendiri di antara buku”??

Setelah callingan diangkat, ada suara anak cowok yang jawab.  Anak cowok itu sengaja hapus semua nomor kontak di hape Mika. Katanya, orang yang membutuhkanmu akan meneleponmu.


Sejak saat itu mereka telpon-telponan dari pagi ampe malem dari sarapan ampe tidur, dari belajar ampe mandi. 
Sampai akhirnya mereka berencana kopi darat di kolam renang sekolah dengan gambar “smoke trail” sebagai ciri-ciri masing”.
Begitulah, mereka bertemu. Tapi Mika sempat kaget karena cowok di telpon itu adalah Hiro. Tenang aja, sejak saat itu mereka kencan kok. ^^
Sayangnya, saat mereka janjian mau kencan, Saki(mantan pacar Hiro) menyuruh sekelompok pemuda buat nyulik dan memperkosa Mika. Huhu... kasian banget! Di sekolah berita kalo Mika itu “cewek ga bener” uda menyebar. Sampai-sampai Hiro pun marah besar. Dia bilang siapa aja yag ganggu Mika bakal punya urusan sama dia. #Hiro yg marah keren! Hhe..  
Buat nenangin diri yang lagi kalut, Mika dan Hiro pergi ke perpustakaan. And they did it. #buat yang udah ngeh, jangan ditiru ya? dosa nya gedhe banget lho....
Beberapa hari kemudian, Mika ketahuan hamil. Ia ngasih tau Hiro dan Hiro malah seneng banget! Wow,,, mereka janji mau besarin anak mereka sama-sama. Tapi hal pertama yang mereka lakukan adalah membeli cincin pernikahan. #mau nikah rencananya...
Hiro dan Mika lantas meminta ijin orang tua Hiro dan Mika. Keluarga Hiro langsung setuju, tapi tidak dengan keluarga Mika. #mana ada sih, orang  tua yang rela anaknya dihamili kaya gitu,,,

Sayangnya, saat Mika keluar gerbang di hari sebelum ‘christmas eve’ ia didorong Saki sampai jatuh! Saki emang kejam kok..
Saat perayaan ‘christmas eve’ bareng Hiro, Mika keguguran. Mereka sedih banget. #ampe nangis aku nontonnya. Mereka berdua berjanji akan datang di suatu tempat *kayak tempat untuk mendoakan orang-orang yang sudah meninggal* setiap tanggal 24 Desember.
 Keesokan harinya, Mika datang ke kelas Hiro, tapi Hiro tidak berangkat. Mika lalu pergi ke rumah Hiro, tapi kakak Hiro bilang Hiro masih sedih dengan kehilangan mereka. Hiro tidak menghubungi Mika sama sekali karena suatu alasan.

Suatu hari *lagi* Hiro mengadakan party di kamarnya. Hiro dan teman”nya gila”an pesta sampai tertidur. Tiba-tiba, Mika *yg tentu hadir* dicium oleh teman Hiro yg saat itu tidur. Mika keluar ke kamar kecil tapi saat kembali, Mika melihat Hiro berciuman dengan wanita lain. Hati Mika hancur dan dia berlari meninggalkan rumah Hiro.
Di perpustakaan mereka bertemu dan membicarakan masalah itu. Hiro ingin putus tapi Mika tetep ingin mempertahankan hubungan mereka. Mereka kucing-kucingan terus. Bahkan, saat hari kelulusanpun, Hiro tak tampak batang hidungnya.
Walaupun begitu, mereka berdua ga pernah lupa sama tanggal 24 Desember lho,, tapi setiap datang, mereka tak pernah bertemu.
Teman Mika *Aya* yang tak tahan melihat Mika menderita mencomblangkan Mika dengan seorang temannya. Hubungan itu berlanjut sampai ke tahap ‘tunangan’. Tapi hubungan itu pun harus putus juga setelah Mika mendengar kabar bahwa Hiro dirawat di rumah sakit.


Saat itu juga Mika pergi ke rumah sakit. Disana ia melihat Hiro yang lemah berbaring tak berdaya. #mengharukan liat mereka kangen”an...

Setelah itu, setiap hari, Mika menemani Hiro. Mereka bahagia banget, bercanda sambil sesekali Hiro nyuri” foto Mika. Mereka bahkan menikah di tempat favorit Hiro, tentu saja secara tidak resmi ya...
Mika datang menjenguk Hiro lagi dan malah ketemu Saki. Ternyata Saki hamil! *kena karma dia. Huahahaa...*. 

Hari itu juga Hiro menyuruh Mika mencetak seluruh gambar yang ada dikameranya dan Mika melakukan apa yang Hiro perintahkan.

Pencetakan foto sudah selesai. Saat Mika hendak pergi dari percetakan, kakak Hiro menelpon Mika dan berkata bahwa kondisi Hiro memburuk. Mika berlari sambil terus berbicara dengan Hiro*lewat video call* , memberikan motivasi agar Hiro terus bertahan.
Sesaat Hiro membuka matanya dan sempat berbicara pada Mika “senyumlah” dan setelah Mika tersenyum dan sampai di kamar Hiro dirawat, Hiro meninggal. Huaaa... sedih! Seluruh keluarga Hiro menangis tak terkecuali Mika. #bener-bener nangis! T.T

Mika seperti orang yang kehilangan semangat hidup. Ia bahkan berniat bunuh diri. Tapi ajaib! Ada angin yang mendorong Mika hingga ia ga jadi bunuh diri. Setelah itu, angin membuka lembaran diary Hiro *yg diberikan pada Mik di hari Hiro meninggal* sampai kehalaman terakhir yang berisi gambar: seorang ibu, anak perempuan, dan seoranng ayah. Perlambang Mika, anak mereka, dan Hiro....
Lalu, setting kembali kepada wanita di kereta. Ia adalah Mika dewasa yang bersyukur bertemu Hiro. ia dalam perjalanan pulang menuju keluarganya.

No comments:

Post a Comment